Kamis, 15 Desember 2016

Beginilah cara Analisis Alkalinitas

Alat yang diperlukan

·      Labu Erlenmeyer 100 mL / 200 mL
·      Gelas ukur 25 mL
·      Alat suntik 1 mL / 10 mL
·      Botol semprot

Reagen yang diperlukan

·      Larutan standar H2SO4 0.02 N
·      Larutan indikator Phenophthalein (Pp)
·      Larutan indikator Brom Cresol Green – Methyl Red (BCG – MR)
·      Aquadest



Cara Kerja

·      Masukkan 25 mL sampel kedalam labu Erlenmeyer
·      Tambahkan 1 – 2 tetes indikator phenolphthalein
·      Hisap larutan standar H2SO4 dengan suntikan
·      Jika larutan sampel setelah di tambah indikator phenolphthalein berwarna merah muda / merah, titrasi dengan larutan standar H2SO4 sampai terjadi perubahan warna dari merah menjadi tak berwarna
·      Catat volume pemakaian larutan H2SO4 (V1) --> P- Alkalinity.
·      Lanjutkan titrasi dengan menambahkan larutan indikator Brom Cresol Green – Methyl Red (BCG – MR) sebanyak 1 – 2 tetes sampai larutan sampel berwarna hijau
·      Lanjutkan titrasi dengan larutan standar H2SO4 hingga terjadi perubahan warna dari hijau ke merah terang
·      Catat volume pemakaian larutan standar H2SO4 (V2)--> M –Alkalinity.
·      Masukkan volume pemakaian tersebut ke dalam persamaan :

Dimana :
V1 = Volume pemakaian H2SO4 yang pertama
V2 = Volume pemkaian H2SO4 yang kedua
B = 0.02
C = BE CaCO3 (50 gr/mol)


Hubungi: Ridho Muhtadi (081513515678) untuk konsultasi perawatan boiler lebih lanjut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar